01292 2200289 4500001002100000005001500021007000300036008004100039035002000080040002000100041000800120082001600128084001800144245010000162264003900262300002500301336002100326337003000347338002300377500002900400504003400429520045900463650001500922700003000937850001200967990002300979INLIS00000000053916620191001030209ta191001t yoi g 1 ind  a0010-1019000013 aSBPKHATIndrda aInd 2[23]a321.8 aR 321.8 SOS - aSosialisme religius :bsuatu jalan keempat? : prolog Mohammad Hatta / editor, Muhidin M. Dahlan aYogyakarta :bKreasi Wacana,c2001 a292 halaman ;c20 cm 2rdacontentateks 2rdamediaatanpa perantara 2rdacarrieravolume aIndeks : halaman 275-286 aBibliografi : halaman 265-274 aProlog dari buku ini menampilkan tulisan Bung Hatta yang berjudul, “Krisis Dunia Ketiga dan Nasib Rakyat Indonesia”. Dalam prolognya di buku ini, Bung Hatta mengungapkan, “..Sungguhpun perkataan kolektivisme adalah perkataan baru, berusia belum dari seratus tahun, cita-citanya sudah tua betul. Sudah lahir sejak Nabi Isa. Hal itu kemudian dilanjutkan oleh Agama Islam, kemudian oleh penganjur-penganjur kaum buruh, yaitu Karl Marx ke Lenin….” 4aSosialisme0 aMuhidin M. Dahlaneeditor aSBPKHAT a1685/BK1/PPBH/2019