01910 2200349 4500001002100000005001500021006001800036007000300054008003900057020002200096035002000118040002200138082002400160084002400184100003700208245006300245250002000308264003600328264002300364300004300387336002100430337003000451338002300481520088500504650004101389650002201430700002401452850001201476990002401488990002401512990002401536INLIS00000000101002320201122022231aa gr 000 1ta191230t2017 jbia gr 000 1 ind a978-602-51433-1-1 a0010-1120001096 aSBPKHATbinderda042[23]a899.221 308 3 a899.221 308 3 YUL m0 aYuldiepenyusuneYuldiepenyusun10aMengais hari esok /cpenyusun, Yuldi ; editor, Doni Slamet aCetakan 1, 2017 1aBekasi :bCV. Asoka Ilmu,c2017 0a© 2017 oleh Yuldi aviii, 70 halaman :bilustrasi ;c21 cm 2rdacontentateks 2rdamediaatanpa perantara 2rdacarrieravolume3 aCerita yang berawal dari kantor guru ini telah membuat murid-murid saling berlomba menampilkan keahliannya dalam membuat hasil kerajinan tangan. Dari sekian banyak hasil karya yang ditampilkan oleh anak-anak ini, hanya milik Roni yang dipercaya untuk dikutsertakan pada pameran pembangunan.Nasib baik bagi Roni terbuka manakala hasil karyanya dipesan oleh Depdikbud kabupaten sebanyak 1.200 buah. Adanya pesanan itu sudah barang tentu sangat menggembirakan hati Roni. Namun di balik kegembiraannya itu ia menjadi bingung. Hal ini disebabkan karena sulitnya mencari bahan baku yang dikehendaki oleh pemesan itu, Beruntung gurunya dapat mengajak seorang pakar keterampilan guna membina Roni secara langsung. Dari hasil binaan itu, Roni menularkannya kepada teman-teman dekatnya. Setelah mereka biasa, mereka pun kemudian bersatu membentuk badan usaha yang diberi nama Usaha Mandiri. 4aFiksi Indonesia--xBacaan kanak-anak 4aKesusastraan anak0 aDoni Slameteeditor aSBPKHAT a27010/BH1/PPBH/2019 a27011/BH2/PPBH/2019 a27012/BH3/PPBH/2019