
Judul | Gerwani bukan PKI : sebuah gerakan feminisme terbesar di Indonesia / Hikmah Diniah ; editor, Sabar M. Sihaloho, Sugihastuti |
Pengarang | Hikmah Diniah (Hikmah Diniah) (Hikmah Diniah) (Hikmah Diniah) (pengarang) (pengarang) (pengarang) (pengarang) Sabar M. Sihaloho (editor) Sugihastuti (editor) |
EDISI | Cetakan pertama |
Penerbitan | Yogyakarta : Carasvati Books, 2007 ©Hikmah Diniah |
Deskripsi Fisik | xxiv, 212 halaman ;19 cm |
Konten | teks |
Media | tanpa perantara |
Penyimpan Media | volume |
ISBN | 978-979-159693-0 |
Subjek | Wanita di Indonesia Gerakan wanita |
Abstrak | Momentum 1928 ketika dimulai ‘kesadaran nasional’ dengan diprakarsai terbentuknya organisasi modern Budi Utomo diikuti oleh para perempuan yang menggelar Kongres Perempuan pertama, dan melahirkan perjuangan kesadaran masyarakat Indonesia pada entitas yang lebih luas. Gerwis (Gerakan Wanita Sedar) yang berdiri pada tahun 1950 yang kemudian bermetamorfosa menjadi Gerwani pada tahun 1954, tercatat sebagai gerakan perempuan paling progresif-revolusioner di Indonesia. Kesadaran kritis dengan ditopang garis perjuangan termaju saat itu, yakni feminisme, sosialisme, dan nasionalisme kala itu berhasil membawa Gerwani tampil sangat aktif dan menelurkan perubahan peradaban yang signifikan bagi bangunan kebangsaan dan keindonesiaan. Cakupan utamanya adalah perjuangan perempuan yang dibingkai feminisme. Sebagaimana produk yang dihasilkan dalam catatan-catatan perjuangan Kongres Perempuan sebelumnya, persoalan ‘ketertinggalan’ perempuan menjadi titik didih utama pula dalam perjuangan Gerwani. Terlebih pada kurun waktu anta |
Catatan | Bibliografi : halaman 191-198 |
Bahasa | Indonesia |
Target Pembaca | Umum |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
112019374 | KH 323.4 HIK g | Baca di tempat | UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta - Ruang Referensi | Tersedia |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000539405 | ||
005 | 20221004020042 | ||
007 | ta | ||
008 | 191115t########yoi####g########0###ind## | ||
020 | # | # | $a 978-979-159693-0 |
035 | # | # | $a 0010-1119000173 |
040 | # | # | $a SBPKHAT$I nd$r da |
041 | # | # | $a Ind |
082 | # | # | $a 323.4$2 [23] |
084 | # | # | $a KH 323.4 HIK g |
100 | # | # | $a Hikmah Diniah $e pengarang$e Hikmah Diniah $e pengarang$e Hikmah Diniah $e pengarang$e Hikmah Diniah $e pengarang |
245 | # | # | $a Gerwani bukan PKI : $b sebuah gerakan feminisme terbesar di Indonesia /$c Hikmah Diniah ; editor, Sabar M. Sihaloho, Sugihastuti |
250 | # | # | $a Cetakan pertama |
264 | # | # | $a Yogyakarta :$b Carasvati Books,$c 2007 |
264 | # | # | $a ©Hikmah Diniah |
300 | # | # | $a xxiv, 212 halaman ; $c 19 cm |
336 | # | # | $a teks$2 rdacontent |
337 | # | # | $a tanpa perantara$2 rdamedia |
338 | # | # | $a volume$2 rdacarrier |
504 | # | # | $a Bibliografi : halaman 191-198 |
520 | # | # | $a Momentum 1928 ketika dimulai ‘kesadaran nasional’ dengan diprakarsai terbentuknya organisasi modern Budi Utomo diikuti oleh para perempuan yang menggelar Kongres Perempuan pertama, dan melahirkan perjuangan kesadaran masyarakat Indonesia pada entitas yang lebih luas. Gerwis (Gerakan Wanita Sedar) yang berdiri pada tahun 1950 yang kemudian bermetamorfosa menjadi Gerwani pada tahun 1954, tercatat sebagai gerakan perempuan paling progresif-revolusioner di Indonesia. Kesadaran kritis dengan ditopang garis perjuangan termaju saat itu, yakni feminisme, sosialisme, dan nasionalisme kala itu berhasil membawa Gerwani tampil sangat aktif dan menelurkan perubahan peradaban yang signifikan bagi bangunan kebangsaan dan keindonesiaan. Cakupan utamanya adalah perjuangan perempuan yang dibingkai feminisme. Sebagaimana produk yang dihasilkan dalam catatan-catatan perjuangan Kongres Perempuan sebelumnya, persoalan ‘ketertinggalan’ perempuan menjadi titik didih utama pula dalam perjuangan Gerwani. Terlebih pada kurun waktu antara kongres pertama dan kedua, feminisme begitu kuat memandu langkah-langkah perjuangan Gerwani. |
650 | # | 4 | $a Gerakan wanita |
650 | # | 4 | $a Wanita di Indonesia |
700 | 0 | # | $a Sabar M. Sihaloho$e editor |
700 | 0 | # | $a Sugihastuti$e editor |
850 | # | # | $a SBPKHAT |
990 | # | # | $a 0168/BK1/PPBH/2019 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :